Selasa, 23 Februari 2016

Apakah Kamu Siap Menikah? Jawab Dulu 7 Pertanyaan Ini




Setiap orang pasti ingin segera mendapatkan jodoh dan pernikahan impian. Mungkin hampir setiap do’a yang dipanjatkan meminta jodoh. Namun, pernahkah kita bertanya pada diri sendiri, apa sebenarnya kita sudah siap menikah?
Untuk tahu jawabannya, coba jawab dulu 7 pertanyaan berikut ini.

Bagaimana Sikap Pada Keluarga?

Cara kamu bersikap pada keluarga menggambarkan cara kamu bersikap pada pasanganmu nanti. Jika kamu masih suka bersitegang dengan anggota keluarga, saling berkata sinis atau sering berkata kasar, maka itulah yang akan terjadi pada hubungan kamu dengan pasangan.

Sudah Bisa Mengatur Keuangan?

Setelah menikah, kamu akan menghadapi persoalan keuangan yang lebih pelik dibanding saat kamu masih sendiri. Selain semakin banyak kebutuhan, kamu dan pasangan juga harus mengatur pengeluaran dan pemasukan berdasarkan kesepakatan bersama. Pastikan kamu sudah paham cara mengatur uang untuk dirimu sendiri sebelum harus berdiskusi dengan orang lain untuk urusan keuangan.

Sudah Siap Berbagi Dalam Segala Hal?

Setelah menikah, kamu juga harus mau berbagi dalam segala hal dengan pasangan kamu nantinya. Waktu, makanan, kesenangan, kesedihan, semuanya harus kamu bagi dengan pasangan, karena itulah yang namanya teman hidup.

Sudah Siap “Makan Ubi yang Sama Selamanya”?

Memutuskan menikah dengan seseorang berarti kita memutuskan untuk “makan ubi yang sama selamanya.” Menghadapi orang yang sama dengan segala kebaikan dan keburukannya untuk seumur hidup, dan seumur hidup bukanlah waktu yang sebentar. Maka, pilihlah orang yang kekurangannya paling bisa kamu terima dalam hidup.

Bagaimana Sikapmu Dalam Menjalani Hidup?

Apakah kamu merupakan orang yang pesimis? Ataukah selalu optimis dalam menghadapi berbagai masalah? Apakah kamu pemalas, ataukah pekerja keras? Semua sifat tersebut akan mempengaruhi kehidupan rumah tangga. Sifat-sifat positif tentu akan membawa kehidupan rumah tangga ke arah yang juga positif.

Sudah Siap Menerima Hal Terburuk Sekalipun Dari Pasangan?

Saat kita memilih orang tertentu sebagai pasangan hidup kita, maka kita harus siap dengan hal terburuknya sekalipun. Mungkin setelah menikah kita akan menemukan berbagai kejutan dari sifat-sifat suami. Misalnya, suka menyimpan haduk basah di kasur, menumpuk cucian di pojok kamar, atau mungkin menaruh kaus kaki bekas sembarangan.
 Siap Berproses Bersama Pasangan?
Segala sesuatu tentu dimulai dari nol, begitu pula dengan perjuangan kamu bersama suami. Bersiaplah untuk memulai proses kehidupan rumah tangga dari level yang paling bawah bersama suami, melalui berbagai rintangan untuk mencapai tujuan kelak.
Nah, jika pertanyaan-pertanyaan di atas sudah bisa dijawab dengan lancar, artinya kamu memang sudah siap menikah. Semoga Allah memudahkan segala jalan menuju jodoh yang ditunggu. Aamiin.

Tahukah Kamu Perasaan Seorang Ibu Ketika Dibentak Anaknya? Ternyata Lebih Sakit Dari Melahirkan!



“IBU, masakin air bu. Aku mau mandi pakai air hangat,” seorang anak meminta ibunya menyiapkan air hangat untuk mandinya.

Sang ibu dengan ikhlas melaksanakan apa yang diperintah oleh sang anak.

Dengan suara lembut ibunya menyahut, “Iya, tunggu sebentar ya, sayang!”
“Jangan terlalu lama ya Bu! Soalnya saya ada janji sama tema,.” ujar sang anak.
Tidak lama kemudian sang ibu telah usai menyiapkan air hangat untuk buah hatinya.

“Nak, air hangatnya sudah siap,” ibu itu memberi tahu.

“Lama sekali sih, Bu…” sang anak sedikit membentak.

Setelah selesai mandi dan berpakaian rapi, sang anak berpamitan kepada ibunya, “Bu, saya keluar dulu ya, mau jalan-jalan sama teman.”

“Mau kemana nak?” tanya sang ibu.

“Kan sudah aku bilang, saya  mau keluar jalan-jalan sama teman,” kata sang anak sambil mengerutkan dahi.

Malam harinya, sang anak pulang dari jalan-jalan, sesampainya di rumah ia merasa kesal karena ibunya tidak ada di rumah. Padahal perutnya sangat lapar, di meja makan tidak ada makanan apa pun.
Beberapa saat kemudian, ibunya datang sambil mengucapkan salam, “Assalamu’ alaik­­um.. Nak, kamu sudah pulang? Sudah dari tadi?”

“Hah, ibu dari mana saja. Saya ini lapar, mau makan tidak ada makanan di meja makan. Seharusnya kalau ibu mau keluar itu masak dulu…” kata si anak dengan suara sangat lantang.

Sang ibu mencoba menjelaskan sambil memegang tangan anaknya, “Begini sayang, kamu jangan marah dulu. Ibu tadi keluar bukan untuk urusan yang tidak penting, kamu belum tahukan kalau istrinya Pak Rahman meninggal?”

“Meninggal? Padahal tidak sakit apa- apa kan, Bu?” sang anak sedikit kaget, nada suaranya juga tidak tinggi lagi.

“Dia meninggal waktu Maghrib tadi. Dia meninggal saat melahirkan anaknya. Kamu juga harus tahu nak, seorang ibu itu bertaruh nyawa saat melahirkan anaknya,” ibu memberikan penjelasan.
Hati sang anak mulai terketuk, dengan suara lirih ia bertanya pada ibunya, “Itu artinya, ibu saat melahirkanku juga begitu? Ibu juga merasakan sakit yang luar biasa juga?”

“Iya anakku. Saat itu ibu harus berjuang menahan rasa sakit yang luar biasa. Namun, ada yang lebih sakit daripada sekadar melahirkanmu, nak,” sang ibu menjawab.

“Apa itu, Bu?” sang anak ingin mengerti apa yang melebihi rasa sakit ibunya saat melahirkan dia.
Sang ibu tak mampu menahan air mata yang mengalir dari setiap sudut matanya seraya berkata,
“Rasa sakit saat ibu melahirkanmu itu tak seberapa, bila dibandingkan dengan rasa sakit yang ibu rasakan saat dirimu membentak ibu dengan suara lantang, saat kau menyakiti hati ibu, Nak.”
Si anak langsung menangis dan memohon ampun atas apa yang telah diperbuat selama ini pada ibunya.
Masih beranikah kamu membentak ibumu yang telah mempertaruhkan hidup matinya melahirkan kamu? Silahkan Sebarkanlah cerita ini kepada semua temanmu.

Celakalah! 4 Perkara Ini Sering Dilakukan Wanita Tanpa Disadari





NAMANYA juga manusia, pasti ada juga ya kekurangannya. Tapi menyangkut soal gender, kita kaum perempuan, secara umum juga dianggap mempunyai kelemahan atau kebiasaan buruk. Memang tidak seluruhnya sih, tapi ini mungkin yang sering kali mencolok ada dalam diri perempuan.
1. Banyak Bicara


Sebuah penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Maryland menemukan kenyataan bahwa perempuan berbicara 3 kali lipat lebih banyak daripada laki-laki. Dalam satu hari, rata-rata perempuan mengeluarkan 13.000 sampai 20.000 kata sedangkan laki-laki hanya 7.000 kata. Jadi, tidak heran kan kalau kita tidak pernah merasa kesepian berada di sekliling teman-teman perempuan.
Perempuan harus berusaha mengbah kebiasaan tersebut karena Agama tidak menyukai orang banyak bicara tanpa manfaat. dalam kitab Ta’lim al-Mutallim disebutkan:
“Yakinlah bahwa orang banyak bicara itu gila.” Rasulullah Saw. bersabda: “Barangsiapa yang beriman dengan Allah dan hari kiamat, maka hendaklah ia berkata baik, atau hendaklah ia diam,” (HR. Imam Bukhari dan Muslim).
Banyak bicara juga menjerumuskan seseorang dalam bahaya, karena bicara banyak berarti tidak banyak berpikir terhadap apa yang dibicarakan, maka pembicaraannya acapkali salah dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Maka sudah sepantasnya bagi wanita muslimah berusaha untuk tidak terlalu banyak bicara.
 2. Suka Gosip

Studi menemukan, wanita rata-rata mendengar sedikitnya 3 gosip baru dalam seminggu. Biasanya berkaitan dengan hal-hal seperti seks, urusan pribadi seseorang dan masalah keuangan. Bergosip atau mendengarkan gosip tentang kejelekan seseorang disebut Ghibah dalam bahasa Islam, dan hal itu sangat tidak terpuji. Membicarakan keburukan orang lain selain menyia-nyiakan waktu, juga akan berefek buruk bagi si pembicara pula, karena dapat menyebabkan permusuhan dan sebagainya.
Dalam hal ini, Allah Swt berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman, jauhkanlah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kalian mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kalian menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kalian memakan daging (bangkai) saudaranya yang sudah mati? Maka, tentulah kalian merasa jijik kepadanya. Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Hujurat, 12).
3. Tidak Bisa Menjaga Rahasia

Wanita memang dikenal tidak bisa menyimpan rahasia. Berdasarkan penelitian terbaru, wanita yang telah diberitahu tentang rahasia seseorang cenderung akan menceritakan rahasia itu pada orang lain dalam waktu kurang dari dua hari. Peneliti asal Inggris telah melakukan penelitian terhadap 3.000 wanita berusia 18 – 65 tahun. Hasilnya, empat dari 10 di antaranya terbukti tidak dapat menyimpan rahasia.
Seorang Ulama berkata:
“Orang yang tidak bisa menjaga Rahasia, jual lah ia dengan segenggam Abu dapur”. Saya rasa kata-kata itu cukup sebagai celaan bagi orang yang tidak bisa menjaga rahasia
4. Terlalu Suka Belanja

Belanja merupakan kegiatan yang paling menyenangkan bagi wanita. Ternyata sekitar 85% wanita mengakui bahwa mereka suka berbelanja secara diam-diam. Membeli parfum dan sepatu bisa menjadi salah satu pemicu rasa bersalah mereka ketika telah membelinya.
Dikutip dari Daily Mail, hasil survei menunjukkan hampir 79% wanita atau delapan dari sepuluh wanita di Inggris berbelanja tanpa sepengetahuan pasangannya. Rahasia yang biasanya disembunyikan dari pasangan adalah ketika wanita membeli barang-barang mahal seperti tas dari desainer ternama, kumpluan CD atan DVD, buku, pakaian mahal, alkohol hingga kebiasaannya merokok.
Membeli sesuatu yang tidak terlalu penting tentu saja perbuatan tidak terpuji, apalagi masih banyak tetangga-tentangga yang hidupnya dibawa garis kemiskinan. Seharusnya kita banyak bersedekah, bukan malah boros dengan membeli pakaian dan lain-lain hanya untuk penghias lemari. Allah Swt. berfirman:
“Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (QS. al-Isra’, 27)
Wallahu Muwaffiq ila aqwami ath-Thariq. 

[Ambil Hikmahnya] Kisah Nyata Dosen UIN Mem-booking 8 PSK dalam Satu Kamar



Seorang Dosen UIN SGD Bandung masuk ke tempat pelacuran di daerah Bekasi dan mem-booking 8 PSK sekaligus, lalu diboyong ke satu kamar. Sekuriti berbadan besar oknum TNI menguntitnya. Menyewa 8 orang sekaligus tentu tidak wajar dan mencurigakan. “Dia punya kekuatan seks seperti apa?” Pikirnya. Tahu ada yang menguntit, sang dosen merasa terganggu, terjadilah adu mulut sampai si TNI itu tak berkutik.

Argumen sang dosen kuat, karena toh sudah di-booking adalah hak dia untuk melakukan apa saja dengan 8 perempuan itu dalam kamar. Sang dosen bertanya, “Sebagai apa kamu disini?” “Saya keamanan Pak!” Mendengar jawaban itu, sontak sang dosen marah: “Keamanan apanya ..?? Pekerjaan kamu disini bukan mengamankan tapi membuat mereka menderita. Kamu menjerumuskan dan mencelakakan mereka semua di dunia dan di akhirat. Keamanan apanya?” Sang centeng tak berkutik. Sekuriti itu pun ditantang duel kalau mengganggu acara sang dosen, tapi si oknum ini tidak berani, apalagi saat diancam akan dilaporkan ke atasannya jadi centeng “neraka” seperti itu. Ia pun takut, pergi dan minta maaf. Ke 8 PSK itu merasakan lain, ada hal aneh yang akan dilakukan tamunya ini mem-booking mereka banyakan.

Di dalam kamar, sang dosen meminta seprai dari dua kasur dicabut: “Tolong cabut itu seprai dan tutup badan kalian semua dengan kain itu. Saya tidak mau melihatnya.” 8 PSK itu kemudian dinasehati panjang lebar tentang kelakuan buruknya, tentang uang haramnya, akibatnya pada anak, durhakanya pada orang tua, alasan dustanya soal kebutuhan ekonomi, tentang bahaya penyakit kelamin dll. “Bayangkan kalau anak perempuanmu seperti kamu mau nggak? Kalau anak-anakmu tahu kelakuanmu seperti ini mau gak?” “Kalau ibumu tahu mau gak? Bayangkan perasaan mereka, betapa malu dan sakit hatinya. Inikah balasan pada ibumu yang sudah susah payah melahirkan, membesarkan dan mendidikmu?” dll … dll … (sekitar 2 jam dia bicara, di atas itu intinya saja). Ledakan tangisan 8 PSK itu muncrat semua, semua menyadari dan menyesali, tobat seketika, janji besok semuanya akan keluar.
Esoknya, sang dosen, datang lagi mengecek. Benar, 8 nama itu sudah tidak ada di daftar, sudah keluar. Beberapa hari kemudian, sang dosen mengunjungi ke 8 orang itu ke kampungnya masing-masing, mengontrol dan membina, dan komunikasi terus berjalan setelah beberapa minggu/bulan. 8 perempuan muda yang wajah-wajahnya aduhai itu, kini ada yang buka warung, buka kios, kerja di pabrik dll. Pada salah satu yang jualan gorengan, sang dosen ustadz berkata: “Naah … begituu … ini yang halal dan barokah. Rizki halal tidak susah asalkan dicari.” Mereka merasakan kebahagiaan yang sangat amat telah keluar dari jerat pekerjaaan kotornya.
Dari ke 8 PSK itu, 6 orang bersuami dan direstui oleh suaminya jadi PSK (asalnya daerahnya Subang, Indramayu, Sukabumi). Yang suaminya menerima dan sadar, suaminya juga dibina. Yang suaminya menolak dan marah karena kehilangan income dari istrinya yang cukup besar, sang dosen memberikan instruksi: “Kamu harus bercerai dengan suamimu, wajib, karena ia telah menjerumuskan dan merusakmu. Suami macam apa seperti itu, sekarang pun ia tidak terima kamu telah sadar. Sekarang cari suami yang baik, masih banyak. Insya Allah saya akan bantu.” Yang suaminya tidak terima, semuanya diceraikan. Satu orang yang dari Indramayu, bukan hanya tidak terima malah menteror mantan istrinya dan keluarganya.

Ketika sang dosen dilapori, tidak menunggu, ia langsung berangkat mencarinya sendiri rumah orang itu. Laki-laki itu kembali ke rumah orang tuanya. Sang dosen masuk dan menceramahi laki-laki itu, bukannya berterima kasih dan bersyukur istrinya telah sadar dan kembali ke jalan yang benar.
Laki-laki itu tetap tidak terima dan marah-marah. Ia bersungut-sungut menuduh laki-laki yang tak dikenalnya itu mengganggu kesenangannyalah, merusak rumah tangga oranglah, sok sucilah, dll. Sang dosen membantah: “Siapa yang merusak? Justru kamu yang merusak istri kamu dan kamu memerasnya. Suami macam apa kamu ini?”

Karena nasehat tidak akan masuk pada orang seperti ini, akhirnya sang dosen mengambil jalan akhir. “Sekarang gini aja, kamu ambil golok bawa keluar, ayo kita duel diluar tapi dengan catatan sampai mati dan harus disaksikan masyarakat, RT, RW dan Polisi. Siapa yang benar diantara kita.” Laki-laki itu hanya diam, sang dosen kesal, ia masuk ke dapur dan meminta golok pada keluarganya.
Golok itu diberikan dan dipaksakannya agar laki-laki itu memegangnya dan dipersilahkan untuk menebas bagian mana saja dari tubuh sang sang dosen yang dia mau. Karena dia masih diam, sang dosen menggusur orang itu keluar rumah. Karena suasana ribut, tetangga pada keluar, nonton. Sekalian sang ustadz berteriak-teriak disitu menjelaskan betapa bodoh dan dungunya orang ini, istrinya disadarkan malah tidak terima berarti dia ini hakikatnya setan. Tetangga yang sudah menaruh curiga pada pekerjaan istri laki-laki itu membenarkan ucapan sang dosen. Mereka terus menonton.

Sampai ujungnya, laki-laki itu sadar, menangis, menyesali dan berjanji tidak akan mengganggu mantan istrinya lagi. Orang tuanya pun menyesalkan kebodohan anaknya itu. “Awas, mengganggu lagi mantan istrimu, dengan saya urusannya.”

Ketika kisah ini diceritakan pada saya, saya bilang “luar biasaa …” Ia berucap, “Yaa … menolong itu harus tuntas, jangan setengah-setengah, cuma menyadarkan saja tapi kesananya tidak bertanggung jawab, tidak di urus, ya gak akan bener, dia bisa balik lagi nanti.” Ini kisah nyata, bukan ngarang. Namanya disamarkan untuk menghindari riya. Subhanallaah …

Kamis, 18 Februari 2016

Inilah 5 Tipe Wanita Hebat Idaman Lelaki, Semoga Anda Termasuk Didalamnya






Sahabat Reportase Sudah Tahu Belum 5 tipe Wanita Hebat Idaman Lelaki ? 
Berikut Ulasannya Untuk Anda . Inilah 5 Tipe Wanita Hebat Idaman Lelaki : 

1. Tak mudah panik saat menghadapi masalah


Sepertinya sudah jadi kodrat wanita suka panikan menghadapi masalah. Akan tetapi, wanita yang bisa tetap tenang saat dilanda masalah sesungguhnya mencirikan ia seorang wanita luar biasa.



Sebuah kisah di masa Rasulullah bisa memperlihatkan kehebatan seorang wanita yang tetap tenang meski menghadapi masalah besar:



Anas bin Malik Radhiyallahu anhu meriwayatkan bahwa seorang anak dari Abu Thalhah sakit. Ketika Abu Thalhah keluar, anak itu meninggal.



Saat Abu Thalhah kembali pulang dia bertanya, “Bagaimana anakku?”



Istrinya, Ummu Sulaim menjawab, “Ia dalam kondisi sangat tenang,” seraya menghidangkan makan malam kepadanya, dan dia pun makan.



Kemudian ia melakukan tugasnya sebagai isteri kepada suaminya, lalu suaminya berhubungan intim dengannya.



Ketika akhir malam, ia berkata kepada suaminya, “Wahai Abu Thalhah, bagaimana pendapatmu bila keluarga si fulan meminjam suatu pinjaman, lalu memanfaatkannya, kemudian ketika pinjaman itu diminta, mereka tidak suka?”



Ia menjawab, “Mereka tidak adil.”



Ummu Sulaim berkata, “Sesungguhnya anakmu, fulan, adalah pinjaman dari Allah dan Dia telah mengambilnya.”



Abu Thalhah beristirja’ (mengucapkan: Innaa lillaahi wa innaaa ilaih raaji’uun) dan memuji Allah seraya mengatakan, “Demi Allah, aku tidak membiarkanmu mengalahkanku dalam kesabaran.”



Pada pagi harinya, dia datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tatkala beliau melihatnya, beliau bersabda, “Semoga Allah memberkahi kalian berdua di malam hari kalian.”



Keberkahan itu, sejak malam itu, mencakup ‘Abdullah bin Abi Thalhah, dan tidak ada pada kaum Anshar seorang pemuda yang lebih baik darinya. Dari ‘Abdullah tersebut lahirlah banyak anak, dan ‘Abdullah tidak meninggal sehingga dia dikaruniai sepuluh anak yang semuanya hafal al-Qur-an, dan dia wafat di jalan Allah. Maasya Allah.



Betapa luar biasa ketenangan yang diperlihatkan Ummu Sulaim, inilah salah satu ciri-ciri wanita yang hebat. Sudah mampukah kita tetap tenang dalam menghadapi permasalahan?


2. Saat berbuat kesalahan, berani untuk meminta maaf dan memperbaikinya


Tanda lainnya yang diperlihatkan oleh wanita hebat adalah berani meminta maaf ketika melakukan kesalahan, bahkan mau memperbaikinya.



Bukankah wanita pada umumnya tidak suka disalahkan apalagi jika harus bertanggungjawab memperbaiki sebuah kesalahan? Akan tetapi wanita yang hebat tidaklah sama, ia berani meminta maaf di saat berbuat salah dan juga berani untuk bertanggungjawab dengan memperbaiki kesalahan tersebut.



Apakah kita termasuk wanita dengan ciri-ciri karakter hebat ini? Ataukah kita justru terbiasa menyembunyikan kesalahan yang dilakukan di balik kelemahan dan wajah memelas?


3. Setiap kata yang diucapkan bersifat positif


Kata-kata bisa menjadi nilai plus, tapi juga bisa malah menjadi nilai minus bagi seorang wanita.



Ada wanita yang tiap berkata-kata selalu melahirkan emosi negatif. Membuat orang sekitarnya tersinggung, tidak nyaman, tapi ada juga wanita yang memiliki sifat sebaliknya.



Tiap kata yang diucapkan bermakna positif, hal ini dicontohkan oleh seorang ibu luar biasa, yang ketika anak laki-lakinya melakukan kenakalan dahsyat, bukannya merutuk atau memaki, sang ibu justru melampiaskan kemarahannya dengan 'menyumpahi' anaknya menjadi Imam Masjidil Haram. Doa ini kemudian terkabul.



Jika ingin menjadi wanita hebat, pastikan tiap kata yang keluar dari lisan kita adalah kata-kata positif, memberi semangat, mengandung ketenangan dan solusi, serta menjamin keamanan orang-orang di sekitar kita dari bahaya lisan.


4. Tak mudah tersinggung saat diberi saran, masukan, atau kritik


Tabiat wanita biasanya susah diberi kritikan, jangankan kritik, dikasih masukan saja sudah tersinggung luar biasa. Akan tetapi, seorang wanita yang hebat akan membuka diri menerima masukan, saran, bahkan kritikan pedas sekalipun, karena ia tahu bahwa hal itu menunjukkan perhatian padanya serta sesuatu yang bisa dijadikan bahan evaluasi diri.



Sudahkah kita memiliki sifat terbuka dengan kritik ini?


5. Selalu punya cara mengatasi tantangan hidup


Ciri selanjutnya, wanita hebat selalu punya cara mengatasi tantangan hidup sesulit apapun itu.



Sebagai ilustrasi, ada seorang wanita yang ditinggal mati suaminya, menanggung sekian orang anak, salah satu anaknya mengidap kanker, namun ia tetap bisa bertahan membesarkan anak-anaknya tanpa keluhan. Bukankah inilah ciri wanita luar biasa?



Betapa banyak wanita hebat di sekitar kita, jika kita ingin menjadi salah satu di antaranya, semoga Allah memampukan kita memiliki beberapa tanda-tanda wanita hebat yang telah disebutkan.



Tentu saja wanita hebat pasti memiliki Allah di hatinya, dan hal tersebut adalah hal utama yang membuatnya bisa kuat menghadapi rintangan apapun juga. Selamat menjadi wanita yang hebat, Dan lahirkanlah generasi luar biasa! 

Minggu, 14 Februari 2016

Pahamilah


Berhenti bertanya bagaimana cara mendapatkan apa yg kamu inginkan, karena jawaban yg kamu temukan hanyalah BERUSAHA.Dalam hidup, akan ada seseorang yg tak peduli betapa dia menyakitimu dan kamu membencinya, dia masih saja dicintai oleh hatimu.Banyak yang datang dan pergi dalam hidupmu. Dan itu berarti untuk setiap GOODBYE, seseorang yang lain akan datang dengan sebuah HELLO.Dari kegagalan kita dapat membaca apa yang salah dari diri kita. Berusaha dan berdoa hanya itulah kuncinya.“Pria ingin menjadi cinta pertama seorang wanita. Wanita ingin menjadi cinta terakhir seorang pria.” Betul, atau tidak?Jangan takut mencoba hal yang baru, gapailah impianmu. Tapi ingatlah, tak peduli kemana kamu pergi, KELUARGA tempat kamu kembali.Belajarlah mengucap syukur dari hal-hal baik di hidupmu. Belajarlah menjadi kuat dari hal-hal buruk di hidupmu.Tak ada yang sempurna, berhentilah mencarinya. Jika seseorang mengerti dan mencintai kamu apa adanya, kamu dan dia pantas bersama.Saat seorang wanita bersikap seakan ia tdk peduli lg padamu, saat itulah ia paling membutuhkan dirimu.Cinta yang kamu terima, sebanding dengan cinta yang kamu berikan. Cintai lebih jika ingin dicintai lebih.Menunggu pun meninggalkan itu menyakitkan. Tapi lebih menyakitkan ketika kamu tak mampu memilih antara menunggu atau meninggalkan.Aku sudah maafin kamu, tapi bukan berarti aku ingin kembali.Persahabatan bukan hanya tentang bagaimana kamu berkata kamu peduli, tapi juga tentang bagaimana kamu menunjukkan kamu peduli


Mengertilah terhadap keadaan setiap orang sebelum kamu ingin dimengerti oleh orang lain.
Lakukan segala sesuatu dengan Ikhlas dan teliti, sebelum kau menyesal karena segalanya tak dapat diubah lagi.
Gunakan syukur ketika kamu dicintai, dan gunakan sabar ketika kamu dibenci. Jangan ada sesal, jangan ada sebal.
Keberanian diperlukan untuk berdiri dan berbicara. Keberanian juga diperlukan untuk duduk dan mendengarkan
Senyum adalah cara untuk menyelesaikan banyak masalah, dan diam adalah cara untuk menghindari banyak masalah.
Teman sejati adl mereka yg selalu ada di sisimu bkn hanya pd saat kau berjaya, namun jg pd saat kau tak berdaya.
Miliki mimpi apapun, dan jangan ragu tuk berusaha mewujudkannya. Masa depan adalah milik mereka yang percaya pada keindahan impian.
Gunakan syukurmu, dan buang keluhmu dalam menghadapi setiap cobaan, karena cobaan yang kamu alami adalah sebagai proses pemuliaan.
Doaku hari ini: Tuhan, jangan biarkan rasa cintaku kepadaMu tergantikan oleh perasaan cintaku kepada mahluk ciptaanMu.
Ketika seseorang yg sangat berarti pergi, jangan terus bersedih. Kamu akan kehilangan dirimu dan lupa bahwa kamu jg sangat berarti.
Ketika kamu tulus mencinta, kamu akan lakukan apapun tuk melihatnya bahagia, bahkan jika itu berarti mengorbankan kebahagianmu jga.
Sesuatu yg sulit ketika tahu bahwa kamu harus melepaskan, karena cinta tak terbalaskan, tp kamu tetap berharap sebuah keajaiban.
Kadang kamu menjauh dari seseorang, bukan berarti kamu tak memikirkan dia, tapi kamu tahu bahwa kamu tak mungkin bisa bersamanya.
Jgn mencintai seseorang yg tdk bs kau percaya. Percayailah seseorang yg kau cinta.
Jika kamu telah mencoba untuk mengubah sesuatu tapi tetap tak berhasil, cobalah mengubah pandanganmu.

Melepaskan orang yg kamu cintai jauh lebih sulit dibanding menerima cinta yg baru yg asing bagi hatimu.


Rabu, 10 Februari 2016

Honda Sudah Punya Pesaing Yamaha Xabre



Honda punya pesaing untuk Yamaha Xabre yaitu Honda SFA 150. Hanya saja...Honda SFA150 belum ada kejelasan dari pihak Honda untuk melaunching-nya. Kalau dibandingkan bisa dibilang Honda SFA 150 dan Yamaha Xabre sama-sama mengusung street fighter dan mesin juga 150 cc.
Kalau Xabre dibekali mesin YZF-R15, mungkin Honda SFA150 bisa menggunakan mesin New Sonic 150R. Pertama kali Honda SFA 150, diperkenalkan di perhelatan Indonesia Motor Show (IMOS) 2014. Kalau misal jadi dilaunching bakal seru banget nih! Selain saling sikut di kelas big skubek 150 cc, dua pabrikan ini bakal ramai di kelas sport 150 cc special bro!
Tengok saja, sok depan SFA 150 juga sudah dibekali model upside down, malah lebih gila dengan swingarm mono seperti yang biasa digunakan moge. Wih.. kalau dari bodi Xabre dan SFA 150 mirip-mirip lah.
Siap-siap saja bro! ternyata Honda punya pesaing untuk Yamaha Xabre yaitu Honda SFA 150

Jangan Abaikan! Hanya Butuh 1,5 Jam Saja Untuk Menentukan Nasibmu Di Akhirat






"1.5 JAM SAJA…"

Ternyata hanya 1,5 jam saja kita hidup di dunia ini…
1,5 jam saja nasib kita kelak ditentukan...
Mari kita baca  dan renungi firman Allah ‘azza wa jalla dalam Al-Qur’an…

1 hari akhirat = 1000 tahun ..
(QS. Al-Hajj:47)
Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu menurut perhitunganmu.
Jadi dapat disimpulkan: 
Jika 24 jam akhirat sama dengan 1000 tahun kehidupan di di bumi, maka 3 jam di akhirat hanya 125 tahun.
Apabila umur manusia itu rata-rata 62-63 tahun, maka kehidupan manusia ini hanyalah 1,5 jam saja dari waktu akhirat. Pantaslah kita selalu diingatkan masalah waktu.
Ternyata hanya satu setengah jam saja yang akan menentukan kehidupan abadi kita kelak, sesuai dengan amal perbuatan kita yang dilakukan di dunia ini. kita pun tidak tahu apakah kita adalah calon penghuni Surga atau Neraka.
Namun Allah telah mengutus rasul-rasulnya untuk memberikan petunjuk kepada kita agar selamat dunia akhirat. Masih kita ingkari kah mereka (para rasul Allah)? cukuplah 1,5 jam saja kita untuk mengikuti petunjuk Allah melalui rasulnya... 
QS. An-Nisa:170
Wahai manusia, sesungguhnya telah datang Rasul (Muhammad) itu kepadamu dengan (membawa) kebenaran dari Tuhanmu, maka berimanlah kamu, itulah yang lebih baik bagimu. Dan jika kamu kafir, (maka kekafiran itu tidak merugikan Allah sedikitpun) karena sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi itu adalah kepunyaan Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
QS. Faathir:15
Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.
Jadi siapa yang butuh? Apakah Allah butuh disembah? tentu tidak. Kitalah yang butuh kepada Allah, semua yang ada di dunia ini milik Allah. Dia (Allah) Maha Kaya dan Maha Terpuji, kita hanya menumpang 1,5 jam saja di dunia ini untuk menentukan nasib kita.
Cuma satu setengah jam saja cobaan hidup, maka bersabarlah.
QS. Muddatstsir:7


Dan untuk (memenuhi perintah) Tuhanmu, bersabarlah.
Tentu tidaklah kita mudah untuk memenuhi perintah Allah, godaan dunia dan bisikan syeitan melebur menjadi satu dalam hawa nafsu manusia dan selalu bergelora untuk menjerumuskan kita ke dalam lembah dosa.
Kesempatan kita hanya cukup 1,5 jam untuk berbuat baik dan bersabar memendam hawa nafsu yang akan selalu dengan penuh kesabaran. Allah menjamin akan dicukupkan pahala kita jika kita tetap bersabar dan bertawakal di jalan-Nya.
QS. Az-Zumar:10
Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.
Demikian juga hanya satu setengah jam saja kita harus menahan nafsu dan mengganti dengan sunnah-Nya.
QS. Yusuf:53
Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang.
Al-Ahzab:38
Tidak ada suatu keberatanpun atas Nabi tentang apa yang telah ditetapkan Allah baginya. (Allah telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah-Nya pada nabi-nabi yang telah berlalu dahulu. Dan adalah ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku
Yang dimaksud dengan "Sunnah Allah" di sini ialah mengerjakan sesuatu yang dibolehkan Allah tanpa ragu-ragu. 

"Satu Setengah Jam” saja sebuah perjuangan yang teramat singkat dan Allah akan mengganti dengan surga Ridha Allah.
QS. Al-Bayyinah:8
Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah syurga 'Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepadaNya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya.
Balasan bagi kita jika tunduk dan mensyukuri nikmatnya dalam 1,5 jam saja. Maka Allah menjamin balasan surga bagi kita untuk kita tinggali secara kekal di dalamnya. Inilah sebenarnya nikmat haqiqi(sebenarnya), maka jangalah tertipu daya oleh kenikmatan dunia yang hanya akan kita nikmati satu setengah jam saja.
Maka berjuanglah untuk mencari bekal perjalanan panjang nanti. Satu setengah jam ini sangatlah singkat, perjuangkanlah sedikit waktu ini dengan mencari bekal dengan melakukan kebaikan dan mengumpulkan pahala, ingatlah segala yang kita lakukan didunia tidak luput dari pengawasan-Nya. Tentulah waktu satu setengah jam ini manusia akan benar-benar merugi jika tidak memanfaatkannya.
QS. Al-Hasyr:18
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Dan manusia memang dalam keadaan yang merugi, niscaya kelak di hari penghakiman penyesalan yang kita lakukan dalam waktu 1,5 jam ini, merupakan sebuah kerugian dan bencana karena mengabaikan-Nya. 
Dalam firmannya: QS. QS. Al-Mu’minuun:114

Allah berfirman: "Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui.
Hendaknya harus mengetahui bahwa hidup di dunia itu hanyalah sebentar saja, sebab itu mereka seharusnya janganlah hanya mencurahkan perhatian kepada urusan duniawi saja yang hanya bersifat sementara.
sahabat cahayamuslim.com, tentulah kesempurnaan milik Allah, nikmatilah waktu satu setengah jam ini dengan bijaksana tentunya dengan mendekatkan diri kita pada Allah SWT.
Masih ada waktu sedikit untuk kita berubah. Ingat kita tidak perlu menunggu waktu yang tepat untuk berubah, tapi kematian tidak akan menunggu kita untuk berubah Semoga ini menjadi pengingat bagi kita untuk mencapai kebahagiaan yang abadi kelak.Amin ya robbal alamin.